Keadaan Sarana dan Prasarana



Keadaan Sarana dan Prasarana

Secara etimologis(arti kata) prasarana berarti  alat tidak langsung untuk mencapai tujuan. Dalam pendidikan misalnya: lokasi/tempat, bangunan sekolah, apangan olah raga, uang dan sebagainya. Sedang sarana seperti alat langsung untuk mencapai tujuan pendidikan. Misalnya: ruang, buku, perpustakaan, laboratorium dan sebagainya.
Sedangkan menurut keputusan menteri Pdan K No. 079/1975, sarana pendidikan terdiri dari 3 kelompok besar yaitu:
a.       Bangunan dan perabot sekolah
b.      Alat pelajaran yang terdiri, pembukuan yang terdiri, pembukuan dan alat-alat peraga dan laboratorium
c.       Media pendidikan yang dikelompokkan menjadi audivisual yang menggunakan alat penampil dan media yang tidak menggunakan alat penampil dan media yang tidak menggunakan alat penampil.(Drs. H.M Daryanto (1996:51)
Proses belajar mengajar akan berjalan lancar kalau ditunjang oleh sarana yang lengkap. Tahun dua puluhan proses belajar mengajar berbeda dengan sistem sekarang, yang sudah menggunakan banyak alat modern untuk melangsungkan proses belajar mengajar. Oleh karena itu masalah fasilitas merupakan masalah yang esensial dalam pendidikan, maka dalam pembaharuan pendidikan kita harus serempak pula memperbarui mulai dari gedung sekolah sampai pada masalah yang dominan, yaitu alat peraga (sebagai penjelasan dalam menyampaikan pendidikan). (Drs. Cece Wijaya 1987:30) 
Dalam melaksanakan suatu kegiatan belajar mengajar, perlu adanya perlengkapan sarana dan prasarana sebagai faktor penunjangnya. Saat ini di MAN Kandangan mempunyai gedung madrasah dan gedung-gedung lainnya yang sangat representatif, lokasi yang sangat strategis, aman, ruangan-ruangan kelas yang terdesain dengan baik, halaman atau lapangan tempat bermain yang cukup luas, masjid sebagai tempat beribadah dan sebagai tempat pendidikan kantin sekolah, koperasi sekolah, laboratorium komputer, laboratorium bahasa, yang kesemuanya itu adalah merupakan perwujudan dari bentuk-bentuk adanya inovasi pendidikan di MAN Kandangan dalam hal sarana dan prasarana.
Hal diatas menandakan bahwa selama kepemimpinan beliau MAN Kandangan banyak mengalami perubahan yang berati khususnya pada sarana- dan  prasarana. Hal ini sesuai dengan hasil wawancara dengan bapak Khusnur Rofiq, S.Pd selaku waka. sarana dan prasarana yang dilakukan pada tanggal 21 Oktober 2005:
“Selama kepemimpinan beliau selama ini, MAN Kandangan banyak mengalami perubahan-perubahan yang berarti. Apalagi dalam sarana dan prasarana banyak sekali penambahan-penambahan yang beliau lakukan, semua itu beliau tujukan untuk membantu memudahkan para guru, ataupun siswa dalam melakukan proses belajar –mengajar.”

 Adapun lebih jelasnya bila ingin mengetahui perkembangan sarana dan prasarana berdasarkan hasil yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada di MAN Kandangan dapat dilihat dalam halaman lampiran.

Popular posts from this blog

Cara Mengatasi E31 Canon MP258

Cara Mengukur Trimpot

Persamaan Transistor Amplifier