Data Siswa



Data Siswa
Siswa merupakan obyek utama dalam proses belajar mengajar. Siswa dididik oleh pengalaman belajar mereka, dan kualitas pendidikannya bergantung pada pengalamannya, kualitas pengalaman-pengalamansikap-sikap, termasuk sikap-sikapnya pada pendidikan. Dan belajar dipengaruhi oleh orang yang dikaguminya.
Di dalam hal ini murid-murid tidak berbeda dengan manusia lain. Dalam kenyataannya, pengalaman murid diluar program akademis sering sama pentingnya atau malah lebih penting didalam rangka pengaruh pendidikan dan intelektual yang dipelajarinya pada kurikulum reguler. Oleh karena itu, dalam mengadakan pembaharuan pendidikan harus memperhatikannya dari segi murid karena murid merupakan obyek yang akan diarahkan( Cece wijaya 1987: 30)
Dalam komponen pendidikan siswa atau anak didik adalah merupakan komponen tujuan pendidikan. Karena itu pembinaan terhadap siswa harus dilaksanakan secara terus menerus sampai kearah kematangan dan kedewasaan yang nantinya dapat bermanfaat bagi mereka sendiri.
 Penerimaan siswa dapat dilakukan langsung oleh kepala sekolah dapat pula dilakukan oleh suatu panitia. Panitia ini bekerja atas pedoman yang telah ditetapkan.
Pedoman penerimaan siswa antara lain berisi hal-hal sbb:
a.       Pengumuman pendaftaran penerimaan siswa
b.      Pendaftaran calon siswa dilakukan oleh kepala sekolah melalui pengumuman yang secara terperinci yang memuat waktu dan tempat pendaftaran, syarat-syarat yang diperlukan, jenis yang diperlukan, jenis dan waktu tes diadakan
c.       Setelah pendaftaran diadakan seleksi
d.      Syarat-syarat pendaftaran bagi seorang siswa adalah:
-         Surat keterangan kelahiran
-         Surat keterangan kesehatan
-         Salinan foto copy STTB terakhir yang telah disyahkan oleh yang berwajib
-         Salinan raport kelas terakhir
-         Surat keterangan kelakuan baik dari polisi atau kepala sekolah
-         Membayar beaya pendaftaran sesuai dengan yang telah ditetapkan
-         Pas foto ukuran 3x4 atau 4x6 secukupnya
Langkah selanjutnya ialah mengadakan seleksi, pengumuman hasil seleksi dan pendaftaran siswa yang diterima.(Drs. Piet A. Sihertian, 1994: 114) 
Dalam membimbing kedewasaan siswa, para guru MAN Kandangan memerlukan waktu yang tidak sedikit. Karaena membimbing adalah untuk membentuk watak dalam rangka pertumbuhan jasmani dan rohani agar dapat berkembang secara wajar dan seimbang.
Dalam kaitannya dengan inovasi pendidikan yang dilaksanakan di MAN Kandangan, ada beberapa program pendukung agar inovasi pendidikan terlaksana dengan baik. Dan tim pelaksana dari  program pendukung tersebut adalah diwakili oleh para pembina yang telah ditentukan dalam kegiatan sehari-hari para siswa baik disaat jam sekolah maupun diluar sekolah.
Dalam perkembangannya siswa MAN Kandangan memang mempunyai peningkatan yang cukup berarti, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Sehingga nantinya diharapkan setelah lulus para siswa dapat memberikan konstribusinya dimasyarakat. Mengenai data siswa mulai berdiri sampai sekarang dapat kita lihat pada halaman lampiran.

Popular posts from this blog

Cara Mengatasi E31 Canon MP258

Cara Mengukur Trimpot

Persamaan Transistor Amplifier