Media Transmisi & Media Transmisi Guided



Media Transmisi
            Dalam suatu sistem transmisi data, media transmisi merupakan jalur fisik di antara transmitter dan receiver. Media transmisi untuk gelombang elektromagnetik dibedakan menjadi dua yaitu Guided dan Unguided.
            Karakterisitk dan mutu suatu transmisi data ditentukan oleh dua hal yaitu karakteristik media dan karakteristik sinyal. Untuk media guided, media itu sendiri menjadi lebih penting dalam penentuan batasan-batasan transmisi. Sedangkan untuk media unguided, karakteristik transmisi lebih ditentukan oleh kualitas sinyal yang dihasilkan melalui antena transmisi dibandingkan oleh medianya sendiri.
            Dengan mempertimbangkan desain sistem transmisi data, perhatian ditekankan pada rate data (dinyatakan dengan bps / bit per detik) dan jarak. Semakin besar rate data dan jarak, maka akan semakin baik. Sejumlah faktor-faktor perancangan yang berkaitan dengan media transmisi dan sinyal yang menenetukan rate data dan jarak adalah:
a.      Bandwidth
Merupakan bandwidth dari sinyal yang ditransmisikan saat dipaksa melalui transmitter dan sifat media transmisi, dinyatakan dalam siklus per detik atau hertz.Selama faktor yang lain tetap konstan, maka semakin besar bandwidth sebuah sinyal, akan semakin tinggi rate data yang diperoleh.
b.      Gangguan transmisi
Gangguan, seperti misalnya jarak yang terlalu jauh, derau suhu, dll. Telah dijelaskan pada poin 2.3.2.
c.       Interferensi
Interferensi dari sinyal-sinyal yang berkompetisi dalam band frekuensi yang saling tumpang tindih dapat mengubah atau menghapuskan sinyal.
d.      Jumlah receiver
Sebuah media guided bisa dipergunakan untuk membangun suatu hubungan titik ke titik atau hubungan terbagi pada alat-alat tambahan. [1]

Media Transmisi Guided
Pada media guided, gelombang dipandu di sepanjang media yang secara fisik medianya sendiri kasat mata. Tiga guided media yang umumnya dipergunakan untuk transmisi data adalah:
a.      Twisted Pair
Merupakan media transmisi guided yang paling hemat dan paling banyak digunakan. Sebuah twisted pair terdiri dari dua kawat yang disekat yang disusun dalam suatu spiral beraturan. Sepasang kawat yang bertindak sebagai satu jalur komunikasi tunggal. Biasanya, beberapa pasangan kawat tersebut dibundel menjadi satu kabel dengan cara dibungkus dalam sebuah sarung pelindung yang keras. Pada jarak yang sangat jauh, kabel berisikan ratusan pasang kawat. Penggulungan cenderung meningkatkan interferensi crosstalk di antara sepasang kawat yang saling berdekatan di dalam suatu kabel. Pasangan yang berdekatan dalam satu bundel biasanya sedikit berlainan panjang gulungannya untuk mengurangi interferensi crosstalk.
Gambar 2.3 Kabel Twisted Pair
Twisted pair memiliki dua jenis yaitu unshielded dan shielded. Unshielded twisted pair (UTP) berupa kabel telepon biasa. Pada umumnya di perkantoran menggunakan kabel UTP lebih banyak dibandingkan di rumah atau telepon sederhana. UTP adalah subyek untuk interferensi elektromagnetik eksternal, meliputi interferensi dari twisted pair yang berdekatan dari derau yang muncul dari lingkungan sekitar. Salah satu cara untuk meningkatkan karakteristik media ini adalah dengan melapisi twisted pair dengan suatu pelindung metalik atau dengan melapisinya agar bisa mengurangi interferensi. Shielded twisted pair (STP) memiliki kinerja yang lebih baik pada rate data yang lebih tinggi. Namun STP sedikit lebih mahal dan tidak mudah dioperasikan dibandingkan UTP.
b.      Coaxial Cable
Coaxial cable seperti halnya dengan twisted pair terdiri dari dua konduktor, namun disusun berlainan untuk mengatur pengoperasiannya melalui jaringan frekuensi yang lebih luas. Terdiri dari konduktor silindris yang mengelilingi suatu kawat konduktor dalam tunggal. Konduktor bagian dalam dibungkus baik dengan konduktor kawat jaring maupun penyekat dalam. Konduktor terluar dilindungi oleh suatu selubung atau pelindung. Sebuah coaxial cable tunggal memiliki diameter mulai dari 1 sampai 2,5 cm. Karena perlindungan ini, dengan konstruksi berbentuk melingkar, coaxial cable menjadi tahan terhadap interferensi dan crosstalk dibandingkan twisted pair. Coaxial cable juga dapat dipergunakan untuk jarak yang lebih jauh dan mampu mendukung beberapa station dalam sebuah jalur yang dipakai banyak user dibandingkan twisted pair.
Gambar 2.4 Coaxial Cable
Coaxial cable mungkin merupakan media transmisi yang paling bermanfaat untuk segala macam keperluan serta dapat dipergunakan untuk berbagai jenis aplikasi, seperti: distribusi siaran televisi kabel, transmisi telepon jarak jauh, penghubung sistem komputer jangkauan pendek dan local area network.
c.       Serat Optik
Serat optik sangat tipis sekali, namun memiliki kemampuan tinggi memandu sebuah sinar optik. Serat optik terbuat dari berbagai jenis kaca dan plastik. Kerugian terendah dapat diperoleh dengan menggunakan esrat yang terbuat dari ultrapure fused silica. Namun serat ultrapure ini sulit diproduksi. Ada juga jenis lain seperti: serat kaca higher-loss multicomponent yang lebih ekonomis namun masih memberikan kinerja yang baik. Sedangkan serat plastik sedikit lebih mahal dan bisa dipergunakan untuk koneksi jarak, dimana tingkat kerugiannya masih dapat diterima.
            Sebuah kabel serat optik memiliki bentuk silindris dan terdiri dari tiga bagian konsentris, yaitu inti, cladding dan selubung. Inti merupakan bagian terdalam dan terdiri dari satu atau lebih untaian, atau serat, baik yang terbuat dari kaca maupun plastik, dan bentuknya pun tipis sekali. Inti memiliki diameter yang berkisar antara 8 sampai 10 mikrometer. Masing-masing serat dikelilingi oleh cladding, yaitu berupa plastik atau kaca yang melapisi dan memiliki sifat-sifat yang berbeda dengan plastik atau kaca yang berada pada inti. Interface diantara inti dan cladding bertindak sebagai pemantul untuk menahan cahaya yang akan lepas inti. Lapisan terluar, yang mengelilingi satu atau beberapa serat bundelan selubung, disebut jacket (pelapis). Pelapis tersusun dari bahan plastik dan lapisan-lapisan bahan lainnya untuk melindungi terhadap kelembaban, goresan, jepitan dan bahaya-bahaya lingkungan lainnya. [2]
 Gambar 2.5 Kabel Serat Optik
Next page . . .

Popular posts from this blog

Kode Singkatan Komponen Listrik Dan Elektronik

Cara Mengatasi E31 Canon MP258

Cara Mengukur Trimpot