Pep Guardiola: Guten Tag, Ich bin Bereit!
Momen yang dinantikan itu akhirnya datang juga. Josep Guardiola untuk
pertama kalinya bicara di depan pers (dan publik) sebagai pelatih Bayern
Munich. Ia memulainya dengan "guten tag".
"Guten Tag, Groess Gott, meine Damen und Herren," demikian orang Spanyol itu membuka sambutannya dalam sesi konferensi pers di markas Bayern di Munich, Senin (24/6/2013) siang waktu setempat.
Kalimat itu kira-kira berarti, "Selamat siang, puji Tuhan, para hadirin sekalian," -- atau dalam bahasa Inggrisnya: "Good afternoon, god bless, ladies and gentlemen."
Kemunculan Guardiola di Munich memang sudah ditunggu-tungu semenjak pada pertengahan Januari lalu Bayern mengumumkan bahwa mulai musim depan mereka akan dilatih oleh pria yang sangat sukses sewaktu menukangi Barcelona FC itu.
Dan seperti diduga banyak orang, Guardiola akan melakoni konferensi persnya itu dalam bahasa Jerman. Apalagi ia pernah mengakui bahwa sejak didekati Bayern dan memutuskan menerima pinangan itu, ia langsung mempelajari bahasa Jerman.
Meski tidak lancar betul, sesekali terbata-bata atau berpikir cukup lama, tapi Guardiola disebuat Bild melakukannya tugas pertamanya itu dengan cukup baik, di depan lebih dari 240 wartawan, 40 juru foto dan 30 kamera televisi.
"Maafkan bahasa Jerman-ku. Saya mempelajarinya di New York -- dan itu bukanlah tempat terbaik untuk belajar bahasa Jerman. Mudahan-mudahan pengetahuanku tentang Jerman akan terus membaik seiring dengan keberadaanku di sini.
"Saya memilih Bayern karena pemain dan sejarahnya. Saya selalu memandang mereka sebagai salah satu klub terbesar di dunia."
Ia terlihat emosional ketika mengucapkan kalimat … "Buat saya ini sebuah karunia. Saya ingin berterima kasih banyak pada Bayern Munich atas kesempatan ini, menjadi pelatih baru di Bayern."
Selain Guardiola, yang juga berbicara adalah presiden klub Karl-Heinz Rummenigge. Ia mengungkapkan, penjajakan yang dilakukan Bayern pada Guardiola sudah cukup lama.
"Dimulai dari dua tahun lalu, ketika kami mengadakan Audi Cup di sini. Di situlah kami menangkap kesan dia suka pada Bayern Munich. Sejak itu kami terus berhubungan. Makin intensif sejak tahun lalu," tutur Rummenigge.
Ketika Pep meninggalkan Barcelona, Bayern pun mulai melakukan negosiasi-negosiasi dengan pria yang saat ini berusia 42 tahun itu. Dikatakan general manager Uli Hoeness, atmosfer di antara mereka sudah tercipta sejak awal.
"Bayern menginginkan Pep, Pep pun menginginkan Bayern. Feeling ini sudah terasa sejak hari pertama," cetus Hoeness. "Saya mengunjunginya di apartemennya di New Yor. Baru lima menit ngobrol, saya langsung merasakanya. Ini orang yang cocok untuk Bayern Munich."
Guardiola akan bertemu para pemainnya di Allianz Arena pada hari Rabu besok, untuk sesi latihan sore.
"Guten Tag, Groess Gott, meine Damen und Herren," demikian orang Spanyol itu membuka sambutannya dalam sesi konferensi pers di markas Bayern di Munich, Senin (24/6/2013) siang waktu setempat.
Kalimat itu kira-kira berarti, "Selamat siang, puji Tuhan, para hadirin sekalian," -- atau dalam bahasa Inggrisnya: "Good afternoon, god bless, ladies and gentlemen."
Kemunculan Guardiola di Munich memang sudah ditunggu-tungu semenjak pada pertengahan Januari lalu Bayern mengumumkan bahwa mulai musim depan mereka akan dilatih oleh pria yang sangat sukses sewaktu menukangi Barcelona FC itu.
Dan seperti diduga banyak orang, Guardiola akan melakoni konferensi persnya itu dalam bahasa Jerman. Apalagi ia pernah mengakui bahwa sejak didekati Bayern dan memutuskan menerima pinangan itu, ia langsung mempelajari bahasa Jerman.
Meski tidak lancar betul, sesekali terbata-bata atau berpikir cukup lama, tapi Guardiola disebuat Bild melakukannya tugas pertamanya itu dengan cukup baik, di depan lebih dari 240 wartawan, 40 juru foto dan 30 kamera televisi.
"Maafkan bahasa Jerman-ku. Saya mempelajarinya di New York -- dan itu bukanlah tempat terbaik untuk belajar bahasa Jerman. Mudahan-mudahan pengetahuanku tentang Jerman akan terus membaik seiring dengan keberadaanku di sini.
"Saya memilih Bayern karena pemain dan sejarahnya. Saya selalu memandang mereka sebagai salah satu klub terbesar di dunia."
Ia terlihat emosional ketika mengucapkan kalimat … "Buat saya ini sebuah karunia. Saya ingin berterima kasih banyak pada Bayern Munich atas kesempatan ini, menjadi pelatih baru di Bayern."
Selain Guardiola, yang juga berbicara adalah presiden klub Karl-Heinz Rummenigge. Ia mengungkapkan, penjajakan yang dilakukan Bayern pada Guardiola sudah cukup lama.
"Dimulai dari dua tahun lalu, ketika kami mengadakan Audi Cup di sini. Di situlah kami menangkap kesan dia suka pada Bayern Munich. Sejak itu kami terus berhubungan. Makin intensif sejak tahun lalu," tutur Rummenigge.
Ketika Pep meninggalkan Barcelona, Bayern pun mulai melakukan negosiasi-negosiasi dengan pria yang saat ini berusia 42 tahun itu. Dikatakan general manager Uli Hoeness, atmosfer di antara mereka sudah tercipta sejak awal.
"Bayern menginginkan Pep, Pep pun menginginkan Bayern. Feeling ini sudah terasa sejak hari pertama," cetus Hoeness. "Saya mengunjunginya di apartemennya di New Yor. Baru lima menit ngobrol, saya langsung merasakanya. Ini orang yang cocok untuk Bayern Munich."
Guardiola akan bertemu para pemainnya di Allianz Arena pada hari Rabu besok, untuk sesi latihan sore.
