RNI ?Lahirkan? Sapi 222 Ribu Ekor/Tahun

Guna memenuhi tingginya kebutuhan daging di pasaran, maka PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) ikut menjual daging sapi. Daging sapi yang dijual di beri merek Raja Daging, dan di banderol dengan harga Rp70 ribu per kilogram.

Direktur Utama PT RNI (Persero) Ismed Hasan Putro mengatakan, dalam waktu dekat ini RNI akan mengembangkan pemotongan dan teknologi tersebut. Dia menjelaskan, pengembangan ini dilatarbelakangi komitmen untuk memberikan kebutuhan daging sapi yang berkualitas dan sehat.

Menurut Ismed, lokasi peternakan sapi berada di PG Jatitujuh dan PG Subang yang berkapasitas 4.250 ekor per bulan, perkebunan sawit mitra Ogan dan Laskar yang berkapasitas 1.100 ekor per bulan, kebun teh mitra Kerinci yang berkapasitas 300 ekor per bulan.

Adapun KSO dengan BUMN di Banyumelek, NTB, dengan kapasitas 3.500 ekor per bulan dan rumah pemotongan hewan di NTB dan di PG Jatitujuh dengan kapasitas masing-masing 100 ekor per bulan. Maka dari itu, Ismed menjelaskan bahwa sapi yang dihasilkan oleh RNI dalam setahun mencapai 222.000 ekor per tahun.

"RNI optimistis jumlah target tersebut dapat tercapai, karena RNI mengembangkan oplah kerja sama atau bermitra dengan para peternak sehingga menimbulkan akselerasi jumlah produksi serta dampak kesejahteraan lainnya," ungkap Ismed  di kantor RNI, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/6/2013).

Oleh karena itu, dengan dukungan pihak perbankan dengan program kredit berbunga lunak atau KKPE, memungkinkan bagi para peternak sapi untuk terus memacu usahanya.

Adapun, RNI berperan dengan memberikan penyuluhan dan pendampingan melalui program SMD, serta bertindak sebagai availist dan off taker untuk menjamin ketenangan berusaha bagi mitra peternak

Popular posts from this blog

Cara Mengatasi E31 Canon MP258

Cara Mengukur Trimpot

Persamaan Transistor Amplifier