Axioo Munculkan Ultrabook Convertible dan Smartphone Quad-Core
Kemunculan generasi ultrabook convertible yang desainnya fleksibel umumnya memang hadir dari brand global. Kini pemain lokal pun tak mau kalah muncul dalam model senada namun dengan harga lebih terjangkau.
Seri Neon RKC merupakan ultrabook convertible pertama Axioo yang hadir dengan desain dinamis yang menjadikannya terkesan lengkap seperti notebook namun juga bisa sepraktis tablet.
Adapun laptop berlayar 11,6" ini terbagi dalam varian pengguna profesional dan pengguna biasa. Untuk pengguna profesional, Neon RKC dilengkapi CPU Intel Core i7-3537U dan dilengkapi digitizer pen sebagai pena/stylus. Sedangkan untuk pengguna biasa, Neon RKC muncul dengan prosesor Intel Celeron 1037U.
"Kami menggolongkan Neon RKC dalam kategori notebook karena perangkat ini sebenarnya bisa difungsikan sebagai tablet tapi kinerjanya sekelas dengan notebook," kata David Kartono, Managing Director Axioo, PT Teradata Indonusia (TDI) pada pameran FKI-ICS 2013 di JCC Jumat (14/6).
Axioo mengemas Neon RKC bagi pengguna berusia 18-45 tahun yang memiliki aktivitas komputasi tinggi. Ada tiga model convertible yang tersedia dengan perbedaan prosesor: Celeron, Dual-Core dan Core i7 sebagai yang tertinggi. Neon RKC dengan varian CPU Celeron akan dibanderol seharga Rp 5,999 juta, sedangkan model i7 yang menyasar kalangan profesional bisa ditebus dengan biaya dibawah Rp 10 juta.
Laptop yang bagian keyboard magnetiknya bisa dilepas agar bekerja sebagai tablet ini mengusung Windows 8 yang memang ideal untuk penggunaan secara sentuh (touchscreen). Lewat debutan convertible-nya ini pihak TDI berharap pertumbuhan pendapatan hingga 20% dibanding tahun lalu. Untuk itu TDI akan menyiapkan juga setidaknya 3 atau 4 produk convertible sepanjang tahun 2013 ini.
Selain memperkenalkan ultrabook convertible, TDI juga meluncurkan smartphone dengan prosesor 4 inti (Quad-Core) yang kini mulai populer. Lewat seri Picopad 4, TDI berusaha menghadirkan ponsel cerdas yang eksklusif namun tetap terjangkau harganya.
Picopad 4 hadir dalam layar 4,65" jenis Super AMOLED HD Retina Display yang hadir dengan tampilan terang dan tajam meskipun dibawah sinar matahari. Smartphone dengan displai AMOLED ini terbilang jarang pada brand lokal namun pihak TDI memang sengaja ingin menghadirkan gadget berkelas yang mampu bersaing dengan smartphone papan atas.
Berbekal CPU empat inti Qualcomm Snapdragon 1,2GHz ARM Cortex-A7, RAM 1GB, dan chip grafis PowerVR SGX544 jelas Picopad 4 akan cukup bertenaga. Kamera belakang resolusi 8 MP dengan sensor Backside Illuminated (BSI) generasi kedua yang mampu menangkap obyek dalam kondisi remang juga jadi kelebihan lainnya.
Seri Neon RKC merupakan ultrabook convertible pertama Axioo yang hadir dengan desain dinamis yang menjadikannya terkesan lengkap seperti notebook namun juga bisa sepraktis tablet.
Adapun laptop berlayar 11,6" ini terbagi dalam varian pengguna profesional dan pengguna biasa. Untuk pengguna profesional, Neon RKC dilengkapi CPU Intel Core i7-3537U dan dilengkapi digitizer pen sebagai pena/stylus. Sedangkan untuk pengguna biasa, Neon RKC muncul dengan prosesor Intel Celeron 1037U.
"Kami menggolongkan Neon RKC dalam kategori notebook karena perangkat ini sebenarnya bisa difungsikan sebagai tablet tapi kinerjanya sekelas dengan notebook," kata David Kartono, Managing Director Axioo, PT Teradata Indonusia (TDI) pada pameran FKI-ICS 2013 di JCC Jumat (14/6).
Axioo mengemas Neon RKC bagi pengguna berusia 18-45 tahun yang memiliki aktivitas komputasi tinggi. Ada tiga model convertible yang tersedia dengan perbedaan prosesor: Celeron, Dual-Core dan Core i7 sebagai yang tertinggi. Neon RKC dengan varian CPU Celeron akan dibanderol seharga Rp 5,999 juta, sedangkan model i7 yang menyasar kalangan profesional bisa ditebus dengan biaya dibawah Rp 10 juta.
Laptop yang bagian keyboard magnetiknya bisa dilepas agar bekerja sebagai tablet ini mengusung Windows 8 yang memang ideal untuk penggunaan secara sentuh (touchscreen). Lewat debutan convertible-nya ini pihak TDI berharap pertumbuhan pendapatan hingga 20% dibanding tahun lalu. Untuk itu TDI akan menyiapkan juga setidaknya 3 atau 4 produk convertible sepanjang tahun 2013 ini.
Selain memperkenalkan ultrabook convertible, TDI juga meluncurkan smartphone dengan prosesor 4 inti (Quad-Core) yang kini mulai populer. Lewat seri Picopad 4, TDI berusaha menghadirkan ponsel cerdas yang eksklusif namun tetap terjangkau harganya.
Picopad 4 hadir dalam layar 4,65" jenis Super AMOLED HD Retina Display yang hadir dengan tampilan terang dan tajam meskipun dibawah sinar matahari. Smartphone dengan displai AMOLED ini terbilang jarang pada brand lokal namun pihak TDI memang sengaja ingin menghadirkan gadget berkelas yang mampu bersaing dengan smartphone papan atas.
Berbekal CPU empat inti Qualcomm Snapdragon 1,2GHz ARM Cortex-A7, RAM 1GB, dan chip grafis PowerVR SGX544 jelas Picopad 4 akan cukup bertenaga. Kamera belakang resolusi 8 MP dengan sensor Backside Illuminated (BSI) generasi kedua yang mampu menangkap obyek dalam kondisi remang juga jadi kelebihan lainnya.
