NASA Berencana Kirim Robot Penjelajah ke Greenland
NASA belum lama ini mengumumkan akan mengirim robot
penjelajah terbarunya bernama Grover ke Greenland. Rencananya, robot
ini akan difungsikan untuk mengumpulkan informasi mengenai lapisan es
dunia.
Dikutip Softpedia, Jumat (3/5/2013), robot penjelajah selama ini sudah mengumpulkan informasi mengenai bagaimana lapisan es terbentuk dan seberapa cepat mereka mencair akibat perubahan kondisi lingkungan.
Dalam situs resminya, NASA menjelaskan Grover merupakan robot semi-otonom yang ditenagai oleh surya. Selain itu, ia juga dilengkapi dengan radar penembus tanah yang memungkinkan untuk mengumpulkan data tentang lapisan salju dan es di Greenland. Tak hanya itu, robot ini juga akan dikontrol dengan bantuan satelit.
“Grover sama seperti pesawat luar angkasa, bedanya ia beroperasi di atas permukaan tanah saja. Sehingga, ia dapat bertahan hidup meskipun tanpa pengawasan selama berbulan-bulan di lingkungan yang tidak bersahabat sekalipun,” beber perwakilan NASA, Michael Comberiate.
Bahkan hanya dengan beberapa perintah untuk mencari informasi mengenai statusnya, ia akan memberikan petunjuk untuk mengakomodasi situasinya sendiri.
“Radar penembus tanah ini didukung dengan dua baterai isi ulang yang bertumpu di bagian belakang robot. Radar tersebut mengirimkan sinyal radio ke lapisan es untuk menginformasikan peneliti tentang karakteristik lapisan salju dan es di wilayah tersebut,” lanjutnya.
Awalnya, tim peneliti NASA akan menggunakan robot penjelajah ini untuk mengamati lokasi di sekitar Science Foundation National Summit Camp, Amrika Serikat (AS). Namun, setelah mereka mengkaji fungsi robot ini lebih lanjut, maka diputuskan ia akan dikirim untuk mengeksplorasi lokasi yang lebih terpencil.
Analisa lapisan es Greenland ini diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bagi ilmuwan di seluruh dunia untuk lebih memahami bagaimana pemanasan global mempengaruhi wilayah ini. Selain itu memungkinkan mereka untuk memprediksi kenaikan permukaan laut di masa mendatang.
Kabarnya debut robot penjelajah di tanah hijau ini dimulai pada 3 Mei dan berakhir pada 8 Juni 2013 mendatang. (amr) Browser anda tidak mendukung iFrame
Dikutip Softpedia, Jumat (3/5/2013), robot penjelajah selama ini sudah mengumpulkan informasi mengenai bagaimana lapisan es terbentuk dan seberapa cepat mereka mencair akibat perubahan kondisi lingkungan.
Dalam situs resminya, NASA menjelaskan Grover merupakan robot semi-otonom yang ditenagai oleh surya. Selain itu, ia juga dilengkapi dengan radar penembus tanah yang memungkinkan untuk mengumpulkan data tentang lapisan salju dan es di Greenland. Tak hanya itu, robot ini juga akan dikontrol dengan bantuan satelit.
“Grover sama seperti pesawat luar angkasa, bedanya ia beroperasi di atas permukaan tanah saja. Sehingga, ia dapat bertahan hidup meskipun tanpa pengawasan selama berbulan-bulan di lingkungan yang tidak bersahabat sekalipun,” beber perwakilan NASA, Michael Comberiate.
Bahkan hanya dengan beberapa perintah untuk mencari informasi mengenai statusnya, ia akan memberikan petunjuk untuk mengakomodasi situasinya sendiri.
“Radar penembus tanah ini didukung dengan dua baterai isi ulang yang bertumpu di bagian belakang robot. Radar tersebut mengirimkan sinyal radio ke lapisan es untuk menginformasikan peneliti tentang karakteristik lapisan salju dan es di wilayah tersebut,” lanjutnya.
Awalnya, tim peneliti NASA akan menggunakan robot penjelajah ini untuk mengamati lokasi di sekitar Science Foundation National Summit Camp, Amrika Serikat (AS). Namun, setelah mereka mengkaji fungsi robot ini lebih lanjut, maka diputuskan ia akan dikirim untuk mengeksplorasi lokasi yang lebih terpencil.
Analisa lapisan es Greenland ini diharapkan dapat menjadi tambahan informasi bagi ilmuwan di seluruh dunia untuk lebih memahami bagaimana pemanasan global mempengaruhi wilayah ini. Selain itu memungkinkan mereka untuk memprediksi kenaikan permukaan laut di masa mendatang.
Kabarnya debut robot penjelajah di tanah hijau ini dimulai pada 3 Mei dan berakhir pada 8 Juni 2013 mendatang. (amr) Browser anda tidak mendukung iFrame
