Gedung Satlantas Polres Manokwari Terbakar, Barang Bukti Ludes
Gedung Satuan Lalu Lintas Polres Manokwari, Papua Barat, ludes dilalap
sijago merah. Selain membakar seluruh isi gedung, kebakaran juga
menghanguskan sejumlah sepeda motor petugas dan barang bukti.
Saksi mata menyebutkan, api awalnya berasal dari plafon ruang tengah gedung tersebut, sekira pukul 22.00 WIT. Dalam hitungan menit, api dengan cepat menyambar seisi gedung termasuk puluhan barang bukti kendaraan roda dua di gudang belakang.
Sejumlah polisi dibantu warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Api sulit dikendalikan karena tiupan angin kencang serta bahan bakar dari kendaraan barang bukti. Petugas juga sempat menyelamatkan sejumlah kendaraan roda dua agar tidak hangus terbakar.
Mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi satu jam kemudian, hanya mendapati sisa api di bagian belakang gedung.
Kapolres Manokwari, AKBP Rico Taruna Mauruh, mengatakan, kemungkinan besar berkas dokumen yang tersimpan ikut terbakar.
“Sebagian dinding gedung yang terbuat dari papan membuat kebakaran semakin cepat. Arsip-arsipnya kemungkinan tidak bisa diselamatkan lagi,” ujar Rico, Jumat 3 Mei.
Belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
(Thias Chia/Sindo TV/tbn)
Saksi mata menyebutkan, api awalnya berasal dari plafon ruang tengah gedung tersebut, sekira pukul 22.00 WIT. Dalam hitungan menit, api dengan cepat menyambar seisi gedung termasuk puluhan barang bukti kendaraan roda dua di gudang belakang.
Sejumlah polisi dibantu warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Api sulit dikendalikan karena tiupan angin kencang serta bahan bakar dari kendaraan barang bukti. Petugas juga sempat menyelamatkan sejumlah kendaraan roda dua agar tidak hangus terbakar.
Mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi satu jam kemudian, hanya mendapati sisa api di bagian belakang gedung.
Kapolres Manokwari, AKBP Rico Taruna Mauruh, mengatakan, kemungkinan besar berkas dokumen yang tersimpan ikut terbakar.
“Sebagian dinding gedung yang terbuat dari papan membuat kebakaran semakin cepat. Arsip-arsipnya kemungkinan tidak bisa diselamatkan lagi,” ujar Rico, Jumat 3 Mei.
Belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
(Thias Chia/Sindo TV/tbn)
