FAN VIEW: Thiago Alcantara Sebaiknya Gabung Manchester United
Thiago Alcantara dalam persimpangan jalan. Sejak bersinar di Kejuaraan
Eropa U-21 bulan lalu, Thiago membuktikan kepantasan bermain secara
reguler di Barcelona. Sayangnya, peluang itu tidak didapat sepanjang
musim 2012/13 akibat kendala cedera dan persaingan memperebutkan tempat.
Barcelona pun terancam kehilangan Thiago dengan banderol €18 juta
akibat pengaktifan klausul pelepasan kontrak jika sang pemain tidak
diberikan kesempatan menit bermain tertentu.
Klub pengincar Thiago bukan main-main, yaitu Manchester United. David Moyes sudah mulai bertugas di Old Trafford sejak 1 Juli lalu sehingga klub berjuluk Setan Merah itu bakal lebih giat dalam perburuan pemain selama bursa transfer musim panas ini. Dengan banderol "hanya" €18 juta, siapa yang tidak mau menggaet gelandang berstatus pemain terbaik Kejuaraan Eropa U-21, bukan?
Redaksi Goal Indonesia telah menghimpun sejumlah pendapat pembaca melalui artikel Debat akhir pekan lalu dan melakukan jajak pendapat. Hasilnya, sebanyak 61,2 persen atau lebih dari 5.000 pembaca menilai Thiago lebih tepat jika memutuskan bergabung ke United. Hanya 1.541 suara yang meminta agar Thiago bersabar lebih lama di Barcelona. Sementara, 22,5 persen pembaca menilai pindah merupakan keputusan yang tepat, tetapi United bukan pilihan terbaik bagi sang pemain. Total sebanyak 9.486 suara mengikuti jajak pendapat yang kami lakukan.
Inilah sejumlah paparan pembaca Goal Indonesia tentang pilihan yang sedang dihadapi Thiago:
Hendro Lie: "Bagi United, kehadiran gelandang muda bersinar macam Thiago jelas membuat lini kedua klub berjuluk Setan Merah menjadi lebih kuat dari sisi kedalaman skuat. Pengalaman yang cukup baik selama membela Barcelona dan tim nasional Spanyol, baik di U-21 maupun senior, menjadi nilai plus bagi dirinya dalam menghadapi pertandingan besar. David De Gea, kompatriotnya di tim nasional U-21 bisa mempercepat proses adaptasi Thiago di United.
Juara Liga Inggris musim lalu itu pun dianggap cukup mampu membina pemain usia muda seperti dirinya. Jelas menjadi suatu keuntungan bagi Man Utd untuk bisa menebusnya di kisaran angka yang 'tidak terlalu mahal', €18 juta euro. Justru akan menjadi kerugian besar bagi Barcelona melepas pemain muda potensial binaan La Masia ini. Bila Tito Villanova tidak segera memberikan kepastian bagi dirinya untuk bermain lebih sering di klubnya, pindah akan menjadi opsi terbaik untuk merebut satu tempat di tim nasional Spanyol untuk Piala Dunia 2014."
Fadli Saymama: "Thiago seharusnya punya mimpi sendiri menjadi seorang bintang sepakbola, Untuk itu, pilihan logisnya pindah ke United. Di United dia akan mendapatkan jam bermain lebih besar, apalagi United sedang membutuhkan Gelandang berkualitas pengganti Paul Scholes. Bermain bersama United, dia segera akan menjadi bintang sepakbola besar. Jika bertahan, dia akan selalu menjadi bayang-bayang bintang Barcelona lainnya. Fans United akan menyambut dengan gembira seperti halnya saat Cristiano Ronaldo datang pertama kali di Old Trafford."
Anonymous: "Thiago harusnya tetap di Barcelona karena Xavi maupun Andres Iniesta tidak akan mungkin untuk main 60 pertandingan atau lebih dalam semusim. Lagipula kalau mau pindah harusnya memilih tim yang lebih mampu memberikan porsi besar kepada kemampuan individual, seperti Chelsea atau Arsenal misalnya. Kalau di United akan cenderung menjadi hanya sekedar 'industrious midfielder' yang akan sangat jarang mencetak gol. Padahal harusnya dengan skill seperti Thiago dia bisa menjadi 'classy midfielder' yang bisa cetak gol minimal sepuluh dalam semusim."
Rafdirahmadi: "Lebih baik mempertahankan seorang Thiago daripada menghamburkan uang untuk seorang Neymar yang belum teruji jelas kualitasnya di Eropa dan memiliki banyak persamaan dengan Lionel Messi. Thiago akan membuat lini tengah Barca lebih segar dan lebih hidup akan kreativitasnya."
Buni Ropes Camp: "Ingat Bojan Krkic? Giovani Dos Santos? Di mana mereka sekarang? Ingat Iniesta? Waktu umurnya 22 tahun, lini tengah Barca masih didominasi Deco dann Ronaldinho. Ingat Cesc Fabregas? Dia benar-benar mulai bersinar dan dapat banyak gelar setelah gabung lagi dengan Barca di umur 24 tahun. Harusnya Thiago sabar karena dilihat dari penampilan tahun kemarin di Barca, harusnya dia bisa jadi pengganti Xavi dalam dua tahun."
Klub pengincar Thiago bukan main-main, yaitu Manchester United. David Moyes sudah mulai bertugas di Old Trafford sejak 1 Juli lalu sehingga klub berjuluk Setan Merah itu bakal lebih giat dalam perburuan pemain selama bursa transfer musim panas ini. Dengan banderol "hanya" €18 juta, siapa yang tidak mau menggaet gelandang berstatus pemain terbaik Kejuaraan Eropa U-21, bukan?
Redaksi Goal Indonesia telah menghimpun sejumlah pendapat pembaca melalui artikel Debat akhir pekan lalu dan melakukan jajak pendapat. Hasilnya, sebanyak 61,2 persen atau lebih dari 5.000 pembaca menilai Thiago lebih tepat jika memutuskan bergabung ke United. Hanya 1.541 suara yang meminta agar Thiago bersabar lebih lama di Barcelona. Sementara, 22,5 persen pembaca menilai pindah merupakan keputusan yang tepat, tetapi United bukan pilihan terbaik bagi sang pemain. Total sebanyak 9.486 suara mengikuti jajak pendapat yang kami lakukan.
Inilah sejumlah paparan pembaca Goal Indonesia tentang pilihan yang sedang dihadapi Thiago:
| "Transfer Thiago menambah kedalaman skuat Manchester United" |
Hendro Lie: "Bagi United, kehadiran gelandang muda bersinar macam Thiago jelas membuat lini kedua klub berjuluk Setan Merah menjadi lebih kuat dari sisi kedalaman skuat. Pengalaman yang cukup baik selama membela Barcelona dan tim nasional Spanyol, baik di U-21 maupun senior, menjadi nilai plus bagi dirinya dalam menghadapi pertandingan besar. David De Gea, kompatriotnya di tim nasional U-21 bisa mempercepat proses adaptasi Thiago di United.
Juara Liga Inggris musim lalu itu pun dianggap cukup mampu membina pemain usia muda seperti dirinya. Jelas menjadi suatu keuntungan bagi Man Utd untuk bisa menebusnya di kisaran angka yang 'tidak terlalu mahal', €18 juta euro. Justru akan menjadi kerugian besar bagi Barcelona melepas pemain muda potensial binaan La Masia ini. Bila Tito Villanova tidak segera memberikan kepastian bagi dirinya untuk bermain lebih sering di klubnya, pindah akan menjadi opsi terbaik untuk merebut satu tempat di tim nasional Spanyol untuk Piala Dunia 2014."
| "Thiago akan menjadi bintang besar bersama Manchester United" |
Fadli Saymama: "Thiago seharusnya punya mimpi sendiri menjadi seorang bintang sepakbola, Untuk itu, pilihan logisnya pindah ke United. Di United dia akan mendapatkan jam bermain lebih besar, apalagi United sedang membutuhkan Gelandang berkualitas pengganti Paul Scholes. Bermain bersama United, dia segera akan menjadi bintang sepakbola besar. Jika bertahan, dia akan selalu menjadi bayang-bayang bintang Barcelona lainnya. Fans United akan menyambut dengan gembira seperti halnya saat Cristiano Ronaldo datang pertama kali di Old Trafford."
| "Kalau pindah, jangan ke Manchester United" |
Anonymous: "Thiago harusnya tetap di Barcelona karena Xavi maupun Andres Iniesta tidak akan mungkin untuk main 60 pertandingan atau lebih dalam semusim. Lagipula kalau mau pindah harusnya memilih tim yang lebih mampu memberikan porsi besar kepada kemampuan individual, seperti Chelsea atau Arsenal misalnya. Kalau di United akan cenderung menjadi hanya sekedar 'industrious midfielder' yang akan sangat jarang mencetak gol. Padahal harusnya dengan skill seperti Thiago dia bisa menjadi 'classy midfielder' yang bisa cetak gol minimal sepuluh dalam semusim."
| "Pertahankan Thiago, Barca!" |
Rafdirahmadi: "Lebih baik mempertahankan seorang Thiago daripada menghamburkan uang untuk seorang Neymar yang belum teruji jelas kualitasnya di Eropa dan memiliki banyak persamaan dengan Lionel Messi. Thiago akan membuat lini tengah Barca lebih segar dan lebih hidup akan kreativitasnya."
| "Thiago harus sabar!" |
Buni Ropes Camp: "Ingat Bojan Krkic? Giovani Dos Santos? Di mana mereka sekarang? Ingat Iniesta? Waktu umurnya 22 tahun, lini tengah Barca masih didominasi Deco dann Ronaldinho. Ingat Cesc Fabregas? Dia benar-benar mulai bersinar dan dapat banyak gelar setelah gabung lagi dengan Barca di umur 24 tahun. Harusnya Thiago sabar karena dilihat dari penampilan tahun kemarin di Barca, harusnya dia bisa jadi pengganti Xavi dalam dua tahun."
