Sinclair Jarang Bermain, Mancini Merasa Bersalah
Gelandang Manchester City, Scott Sinclair hanya menjadi penghias bangku
cadangan timnya pada musim ini, karena jarang mendapat kesempatan
bermain. Pelatih The Citizens, Roberto Mancini pun kemudian
menyarankan Sinclair untuk hengkang dan bergabung dengan klub lain yang
memberinya kesempatan bermain lebih banyak.
Didatangkan dari Swansea City pada bursa transfer musim panas 2012 lalu, Sinclair hanya bermain 12 kali di mana 10 di antaranya dimulai dari bangku cadangan. Mancini sendiri mengaku salah tak bisa memberinya kesempatan bermain lebih banyak, namun ia tak memiliki pilihan lain, mengingat para gelandang City lainnya dianggap lebih berkualitas.
“Situasi yang ada saat ini sulit bagi Sinclair, karena saya tak memberinya banyak kesempatan untuk bermain. Dia sangat tak beruntung. Ini salah saya, bukan salahnya. Pemain muda seperti Scott, yang merupakan pemain bagus, sudah sepantasnya selalu bermain. Baginya, ini adalah tahun yang sulit,” ujar Mancini, seperti dilansir Goal, Sabtu (4/5/2013).
“Saya pikir, dia harus memiliki solusi lain. Jika dia bertahan, mungkin, segalanya bisa saja berubah, tapi saya bisa mengerti akan frustrasinya, karena dia jarang bermain. Bagi saya, dia adalah pemain bagus, tapi kami hanya punya satu tim, sehingga sulit baginya,” sambung mantan pelatih Fiorentina, Lazio, dan Inter Milan itu.
Masih dalam perasaan bersalah, Mancini mengatakan kalau Sinclair sebenarnya memiliki kualitas dan layak dimainkan lebih sering. “Saya ulangi, dia melakukan segalanya dengan baik. Dia bekerja dengan bagus, dan juga merupakan sosok yang bagus, dia pantas bermain. Saya dapat mengerti saat pemain mengalami kesulitan karena jarang bermain,” pungkasnya.
Didatangkan dari Swansea City pada bursa transfer musim panas 2012 lalu, Sinclair hanya bermain 12 kali di mana 10 di antaranya dimulai dari bangku cadangan. Mancini sendiri mengaku salah tak bisa memberinya kesempatan bermain lebih banyak, namun ia tak memiliki pilihan lain, mengingat para gelandang City lainnya dianggap lebih berkualitas.
“Situasi yang ada saat ini sulit bagi Sinclair, karena saya tak memberinya banyak kesempatan untuk bermain. Dia sangat tak beruntung. Ini salah saya, bukan salahnya. Pemain muda seperti Scott, yang merupakan pemain bagus, sudah sepantasnya selalu bermain. Baginya, ini adalah tahun yang sulit,” ujar Mancini, seperti dilansir Goal, Sabtu (4/5/2013).
“Saya pikir, dia harus memiliki solusi lain. Jika dia bertahan, mungkin, segalanya bisa saja berubah, tapi saya bisa mengerti akan frustrasinya, karena dia jarang bermain. Bagi saya, dia adalah pemain bagus, tapi kami hanya punya satu tim, sehingga sulit baginya,” sambung mantan pelatih Fiorentina, Lazio, dan Inter Milan itu.
Masih dalam perasaan bersalah, Mancini mengatakan kalau Sinclair sebenarnya memiliki kualitas dan layak dimainkan lebih sering. “Saya ulangi, dia melakukan segalanya dengan baik. Dia bekerja dengan bagus, dan juga merupakan sosok yang bagus, dia pantas bermain. Saya dapat mengerti saat pemain mengalami kesulitan karena jarang bermain,” pungkasnya.
