Ingin Hadiri Sidang Anti-Teror, Jaksa Ditembak Mati
Seorang jaksa Pakistan yang menyelidiki kasuys kematian mantan Perdana
Menteri Benazir Bhutto, Chaudry Zulfiqar, tewas ditembak. Mobil pria itu
juga terlihat bolong karena dihujani peluru.
Seorang penembak yang tidak diketahui identitasnya menyerang Zulfiqar di jalanan ramai di Kota Islamabad. Pelaku penembakan itu menggunakan sepeda motor. Dua orang lainnya juga tewas ditembak, dan saat ini polisi sedang menyelidiki kasus itu. Demikian, seperti diberitakan BBC, Jumat (3/5/2013).
Zulfiqar terluka parah dan dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya tewas. Seperti diketahui, Zulfiqar harus hadir dalam sidang anti-teror hari ini. Pengawal Zulfiqar, Farman Ali, juga tewas dalam serangan itu.
Usai penembakan berlangsung, pelaku melarikan diri dari lokasi kejadian peristiwa. Tidak ada kelompok bersenjata atau militan yang langsung mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini.
Kasus kematian Bhutto dinilai memiliki hubungan dengan mantan Presiden Pervez Musharraf. Salah satu hal yang membuat Musharraf dilarang berpolitik adalah karena pria itu dituduh bertanggung jawab atas kematian Bhutto.
Sampai saat ini, kasus itu masih terus diselidiki dan Musharraf selalu mengutarakan bantahannya. Zulfiqar yang baru saja tewas dinilai akan memberikan paparan penting seputar kasus itu.
Zulfiqar sebelumnya juga menangani kasus yang tak kalah pentingnya, yaitu perkembangan serangan di Mumbai, India. (AUL)
Seorang penembak yang tidak diketahui identitasnya menyerang Zulfiqar di jalanan ramai di Kota Islamabad. Pelaku penembakan itu menggunakan sepeda motor. Dua orang lainnya juga tewas ditembak, dan saat ini polisi sedang menyelidiki kasus itu. Demikian, seperti diberitakan BBC, Jumat (3/5/2013).
Zulfiqar terluka parah dan dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya tewas. Seperti diketahui, Zulfiqar harus hadir dalam sidang anti-teror hari ini. Pengawal Zulfiqar, Farman Ali, juga tewas dalam serangan itu.
Usai penembakan berlangsung, pelaku melarikan diri dari lokasi kejadian peristiwa. Tidak ada kelompok bersenjata atau militan yang langsung mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini.
Kasus kematian Bhutto dinilai memiliki hubungan dengan mantan Presiden Pervez Musharraf. Salah satu hal yang membuat Musharraf dilarang berpolitik adalah karena pria itu dituduh bertanggung jawab atas kematian Bhutto.
Sampai saat ini, kasus itu masih terus diselidiki dan Musharraf selalu mengutarakan bantahannya. Zulfiqar yang baru saja tewas dinilai akan memberikan paparan penting seputar kasus itu.
Zulfiqar sebelumnya juga menangani kasus yang tak kalah pentingnya, yaitu perkembangan serangan di Mumbai, India. (AUL)